Ya Rasulullah..
Yang selalu ada di hati
Mengikis setiap duka lara
Pengobat rapuhnya jiwa
Berikan terangnya cahaya
Dalam hidup nan gelap gulita
Berikan arah di setiap langkah
Ya Rasulullah...
Akhlakmu yang mulia
Santunnya dirimu kepada sesama
Kejujuranmu dalam tutur kata
Sungguh kau manusia sempurna
Kau lah teladan umat manusia
Hadirmu selalu menghangatkan suasana
Kau adalah utusanNya yang paling mulia
Ya Rosululloh...
Engkau bagai lentera
Yang selalu hadir di kegelapan malam
Ucapanmu laksana Nada indah
Yang memberikan kedamaian hati
Engakau Laksana embun Penyejuk
Di tengah Kekeringan
Syafaatmu adalah harapan kami
penentu kehidupan hakiki.
Translate
Selasa, 12 Februari 2013
Senin, 04 Februari 2013
contoh pidato Maulid Nabi Muhammad SAW
Assalamu’alaikum wr.wb
Bismilahirohman
nirrohim wasolatu wasalamuala asrofil ambiya iwarmursalin wa’ala alihi
washabihi azmain.
Kepada bapak kepala SMK
YASBAM yang saya hormati, ibu/bapak guru yang saya hormati, dan teman-teman
yang saya cintai. Saya ucapkan terimakasih, karena telah menyempatkan waktunya
untuk berkumpul disini. Pertama-tama mari kita panjatkan puji syukur kepada
Allah SWT yang telah memberikan kesehatan, sehingga kita bisa berkumpul dihari
ini dalam rangka “Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW”.
Hadirin yang
berbahagia, mengapa kita memperingati mauled nabi Muhammad ?? Sebagai umat islam kita semua perlu tahu
mengapa kita harus memperingati maulid nabi Muhammad SAW?? Dan kenapa
diperingati bulan rabiul awal ???
Maulid nabi mulai diperingati
pada abad IV hijriyah oleh Dynasti Fathimiyyun di Mesir. Dynasti Fathimiyyun
mulai menguasai mesir pada tahun 362 H dengan raja pertamanya Al Muiz
Lidinillah, diawal tahun menaklukkan Mesir dia membuat enam perayaan hari lahir
sekaligus.
Hadirin
yang saya cintai, apakah kalian tahu enam perayaan hari lahir itu ? enam
perayaan hari lahir itu adalah : 1. Hari lahir (maulid) nabi
2. Hari lahir Ali bin Abi
Thalib
3. Hari lahir Fatimah
4. Hari lahir Hasan
5. Hari lahir Husein
6. Hari lahir Raja yang bekuasa
sejarah maulid nabi Muhammad SAW
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah, Rabb
semesta alam. Shalawat dan salam semoga terlimpah kepada RasulullahShallallahu
'Alaihi Wasallam, keluarga dan para sahabatnya.
Setiap muslim wajib mencintai Nabinya,
Rasulullah Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam. Mencintai beliau
tidaklah seperti mencintai manusia selainnya. Karena mencintai beliau termasuk
pokok ajaran dien dan pondasi dasar keimanan. Bahkan kita menjadikan kecintaan
kepada beliau sebagai bagian dari ibadah yang agung. Kita beribadah dan
mendekatkan diri kepada Allah dengan mencintai dan memuliakannya. Hal ini
sebagaimana firman Allah Ta'ala,
فَالَّذِينَ آَمَنُوا
بِهِ وَعَزَّرُوهُ وَنَصَرُوهُ وَاتَّبَعُوا النُّورَ الَّذِي أُنْزِلَ مَعَهُ
أُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
"Maka orang-orang yang beriman
kepadanya, memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang yang
diturunkan kepadanya (Al Qur'an), mereka itulah orang-orang yang beruntung."
(QS. Al-A'raf: 157)
النَّبِيُّ أَوْلَى
بِالْمُؤْمِنِينَ مِنْ أَنْفُسِهِمْ
"Nabi itu (hendaknya) lebih utama
bagi orang-orang mukmin dari diri mereka sendiri." (QS. Al-Ahzab: 6)
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi
Wasallam bersabda, "Dan demi Zat yang jiwaku berada di
tangn-Nya (Demi Allah), tidaklah beriman salah seorang kamu sehingga aku lebih
ia cintai daripada diirnya, hartanya, anaknya, dan manusia seluruhnya."
(HR. Al-Bukhari)
Langganan:
Postingan (Atom)